Banyak yang berpendapat kalau malam
lailatul qadar itu ditandai dengan cuaca pada hari itu yang begitu sejuk, tidak
mendung, dan terang. Tapi ternyata, ciri-ciri fisik ini tidak bisa dijadikan
sebagai acuan baku dalam menandai hadirnya malam lailatul qadar. Karena, sangat
relatif, tergantung musim. Kalau musim hujan, ya pasti mendung, apalagi dengan
perubahan iklim sekarang. Jadi, tanda-tanda fisik itu tidak bisa dijadikan
ukuran. Tanda yang pasti adalah Malam itu (penuh) keselamatan hingga
terbit fajar".r" سَلامٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ
Salah satu tanda yang pasti dari
lailatul qadar adalah, orang selalu merasa damai, selalu menebar kedamaian
dalam hidupnya sampai dia meninggal dunia, bahkan sampai dibangkitkan kembali
menyongsong fajar kehidupan yang baru. Tak ada seorang pun yang tahu kapan tamu
agung itu akan datang. Hanya Allah SWT yang mengetahui kapan malam yang lebih
baik dari 1.000 bulan itu akan menghampiri hambanya. Terlebih, sebagai tamu
agung, Lailatul Qadar hanya dianugerahkan kepada orang-orang yang mendapat
taufik dan beramal saleh pada malam itu. Mengapa begitu? Supaya kita
semakin giat mencarinya sepanjang hari, khususnya pada malam-malam sepuluh
terakhir Ramadhan.
Nah, maka dari itu, kita sebagai
umat muslim hendaknya saling berlomba-lomba mendapatkan keberkahan di malam
yang lebih baik dari 1000 bulan itu. Sangat disayangkan kalau kita
menyia-nyiakannya, atau bahkan melakukan perbuatan yang lebih mengandung
kemudharatan di sepuluh hari terakhir ramadhan. Berusahalah sebaik mungkin
menanam kebaikan, perbanyak ibadah-ibadah sunnah, perbanyak i'tikaf di masjid.
I'tikaf tidak langsung hanya berdiam diri saja di masjid, namun lebih
diutamakan melakukan amalan-amalan.
Berikut amalan-amalan yang disukai saat i'tikaf :
1. Solat
2. Memperbanyak baca Alqur'an
3. Memperbanyak zikir
4. Memperbanyak sholawat
5. Mengurangi hubungan dengan banyak orang
Perkara yang Makruh Dilakukan Saat Beri'tikaf :
1. Membisu
2. Berbisnis
3.
Mengucap kata-kata yang mengandung dosa
Perkara yang Membatalkan I'tikaf :
1. Murtad
2. Bersetubuh
3. Haid
4. Keluar dari tempat i'tikaf bukan karena alasan yang
mendesak
Semuga tulisan sederhana ini Bermanfaat!
0 Response to "Cara Meraih Malam Lailatul Qadar"
Post a Comment