Efek Dari Ramalan Salah Berdasarkan Bulan

Seiring berjalannya waktu tingkat pengetahuan manusian semakin maju, tetapi semakin jauh dari Ajaran yang yang sudah teruji kebenarannya seperti kitab-kitab yang terus menjadi rujukan dan keasliannya masih tetap terjaga.

Kesalahan ini terus memicu perkembangan mindset setiap orang seakan lebih percaya pada ramalan yang hanya berumur beberapa tahun. dan kebenaranya hanya berdasar riset yang tidak jelas bila ditelurusi. Beberapa adalah Efek Dari Ramalan Salah Berdasarkan Bulan

1. Meningkatkan keafsahan Hak Asasi Manusia.
    Hal ini yang amat memekik tenggorokan oarng yang memiliki rasa solidaritas yang tinggi. Karena orang yang memiliki sifat ini biasanya sering mengalah, dan sering memberi kesempatan kepada orang lain. Lucunya orang melakukan sesuatu dan berdalih atas "Hak Asasi" ini biasanya tidak sadar bahwa orang lain juga memiliki Hak Asasi yang sama. Sehingga disini terjadilah peperangan kecil yang menimbulkan perang besar. 
    Orang yang menjadikan Hak Asasi sebagai perlindungan hidupnya biasanya memang bersifat individual. Rasa solidaritas yang dimiliki amat kecil, biasanya sering menyakiti orang lain tetapi dia tidak menyadari hal itu. Setiap kesalahan terus dilindungi dengan kata terserah aku, terserah gue, gue gue ello-ello ini hak aku. hak aku dilindungi oleh Udang-Udang, maksudnya Undang Undang. 
    percaya tidak percaya,  suatu hal yang memicu kuatnya Hak Asasi berkutat adalah ramalan yang kian mewabah di setiap kalangan. yang terakhir Peraturan Hak Asasi Manusi secara terang-terangan membebaskan manusia untuk menghalalkan segala tindakannya.

2. Merubah Makna Ketuhanan Yang Maha Esa.
    Setelah munculnya masalah di no. 1. maka semua orang seakan-akan berlomba-lomba untuk kebaikan. Padahal kenyataannya mereka mengutamakan kepentingan diri sendri baru untuk yang lain. Hal seperti inilah yang perlu kita ketahui, bahwasanya seseorang yang sudah mengutamakan kepentingan diri sendiri itu bisa dinilai TAMAK, kenapa tamak, karena kepuasan itu tidak akan terselesaikan. seperti contoh "saya akan berbagi jikalau saya sudah memiliki lebih". sedang yang kita ketahui, jika kita memiliki sesuatu maka simpanlah siapa tahu suatu saat dibutuhkan. kala manusia sudah memegang perkataan "saya akan berbagi jikalau saya sudah memiliki lebih. maka dia tidak akan berbagi. karena sifat manusia selalu kurang. dan perkataan seperti itulah yang menjadikan manusia berlomba-lomba untuk menjadi terdepan dengan berebut kekuasaan atau kekayaan.
    Di Indonesia, kalo tidak kaya itu susah menjadi penguasa. maka mereka berlomba-lombalah dalam mengumpulkan harta kekayaan (mencari uang). Sehingga prinsip Pancasila yang pertama yaitu "Ketuhanan Yang Maha Esa" hanyalah sebagai simbol belaka tak terealisasikan kecuali haya kata-kata. Prinsip yang masuk pada setiap orang adalah "KEUANGAN yang maha esa". coba teliti lagi jalan kehidupan Anda. bukankah Anda terus menerus mencari uang dengan dalih ingin bahagia. tanpa uang mana mungkin bahagia. padahal banyak orang super kaya yang tak bahagia. contohlah artis-artis faforit Anda yang cerai jelas bukan masalah kurang uang. 

3. Pendidikan Berbohong Berjalan Tanpa Sadar.
    Para peramal kan jelas berbohong, maka beginilah efeknya, bebohong kan juga termasuk Hak saya. Dengan prinsip "hak saya dan demi kebaikan kita bersama" tak jarang pendidikan berbohong itu diterapkan pada setiap masyarakat. contoh
a. Demi menjaga nama baik sekolah guru mengerjakan UN siswa, dan siswa sangat tahu akan hal itu.
b. Demi menjaga nama baik Negara isu buruk seperti koropsi tidak perlu tersebar luas. Enaknya jadi Koruptor yang bisa terkenal bisa ditonton dan menuntun anak Bangsa.
c. Janji ingin begini dan begitu, secara terang-terangan Janjinya diingkari tanpa merasa terbebani. Andak PAUD juga bisa begitu.

untuk selanjutnya silahkan Anda tambah sendiri.
terimakasih.

0 Response to "Efek Dari Ramalan Salah Berdasarkan Bulan"

Post a Comment